Ucapan Para Jin Ketika Langit Dijaga Ketat

Ucapan Para Jin Ketika Langit Dijaga Ketat

Penjagaan langit sebenarnya telah ada sebelum Nabi diutus, dan para jin hanya dilarang mendengar dari berita tertentu saja.

Namun ketika wahyu di turunkan kepada Nabi, penjagaan diperketat. Bahkan para jin diusir dari tempat duduk mereka dahulu.. Para jin memang memiliki tempat duduk duduk di langit untuk mencuri berita di sana.

وَأَنَّا كُنَّا نَقْعُدُ مِنْهَا مَقَاعِدَ لِلسَّمْعِ فَمَنْ يَسْتَمِعِ الآنَ يَجِدْ لَهُ شِهَابًا رَصَدًا

dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barang siapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya). [QS Al Jin:9]

Penjagaan yang ketat ini adalah salh satu bentuk kasih sayang Allah kepada hambaNya, yaitu agar para jin tidak bisa mencuri wahyu Al Quran, dan agar kebatilan tidak bercampur dengan kebenaran. Serta sebagai penjagaan terhadap Al Quran.

Ketika para jin mendapati langit mendpatkan penjagaan ketat, mereka mengatakan bahwa sesuatu yang besar telah terjadi di muka. Entah berupa kebaikan atau kejelekan.

Dan para jin melapor kepada Iblis: “Kami tidak diijinkan untuk mendengarkan berita langit sama sekali”

Lalu iblis menjawab: “Bahwa langit tidak pernah dijaga sedemikian rupa [ketatnya] kecuali karena ada salah satu dari dua perkara: azhab yang Allah berkeinginan menimpakannya kepada penduduk bumi secara tiba tiba.

Kalau tidak, maka seorang nabi yang memberi petunjuk dan melakukan perbaikan telah di utus”

Lalu para jin mengatakan: “Kami tidak tahu apakah kejelekan yang akan diinginkan untuk para penduduk bumi, ataukah Rabb mereka menginginkan kebaikan”

Ucapan para jin itu telah Allah abadikan dalam Al Quran,

وَأَنَّا لا نَدْرِي أَشَرٌّ أُرِيدَ بِمَنْ فِي الأرْضِ أَمْ أَرَادَ بِهِمْ رَبُّهُمْ رَشَدًا

Dan sesungguhnya kami tidak mengetahui (dengan adanya penjagaan itu) apakah keburukan yang dikehendaki bagi orang yang di bumi ataukah Tuhan mereka menghendaki kebaikan bagi mereka.

[QS Al Jin: 10]

Sehingga para jin itu bertanya tanya, apa yang sedang terjadi. Tetapi, tidak hanya para jin, para penduduk bumi yang memperhatikan keadaan langit juga bertanya tanya dan gelisah. Mereka umumnya para rahib, ahli nujum dan sejenisnya. Mereka menduga bahwa alam akan mengalami kehancuran. Tetapi para rahib yang berpegang pada kitab Allah dan mempelajarinya dengan baik, telah mengetahui apa yang sesungguhnya yang terjadi.

Tidak demikian yang terjadi pada para jin

Nenek Moyang Rasulullah SAW

Nenek Moyang Rasulullah SAW

Rasulullah SAW adalah keturunan Nabi Ibrahim as, dari perkawinannya dengan Hajar,istri yang kedua. Perkawinan ini mendapatkan putra, Nabi Ismail as.

Suku Quraisy adalah keturunan Fihr, yang dinamakan juga Quraisy, yang berarti saudagar. Ia hidup di abad 3 Masehi. Fihr adalah keturunan Ma’ad. Ma’ad adalah anak Adnan yang merupakan keturunan langsung dari Nabi Ismail as.

Qushay, salah seorang keturunan Fihr yang hidup di abad 5 Masehi, berhasil mempersatukan semua suku Quraisy, dan menguasai seluruh Hijaz, yaitu daerah selatan Jazirah Arab, yang di dalamnya terdapat kota Makkah, Madinah, Ta’if, dan Jeddah. Ia memperbaiki Ka’bah, mendirikan istana, menarik pajak, dan menyediakan makan serta air peziarah Ka’bah yang datang setahun sekali. Tradisi ziarah ini sekarang, di masa Islam, menjadi ibadah haji.. Qushai meninggal tahun 480 M. Posisinya digantikan putranya, Abdud Dar.

Anak kedua Qushai, Abdul Manaf, lebih disegani warga. Anak Abdul Manaf adalah Muthalib, serta kembar siam Hasyim dan Abdu Syam yang harus dipisah dengan pisau. Anak-anak Abdul Manaf mencoba merebut hak menjaga Baitullah dari anak-anak Abdud-Dar yang kurang berwibawa di masyarakat.

Sepeninggal Abdud Dar, terjadilah sengketa antara keturunan Abdud Dar dan anak-anak Abdul Manaf. Selanjutnya diadakan pembagian tugas. Abdus Syam, anak Abdul Manaf, bertugas menyediakan air dan mengumpulkan pajak. Sedangkan cucu-cucu Abdud Daar bertugas menjaga Ka’bah, istana, dan bendera peperangan.

Setelah beberapa waktu Abdus Syam menyerahkan tugas ini kepada adiknya, Hasyim. Hasyim merupakan seorang tokoh terkenal di negeri Arab pada waktu itu karena keberanian dan kejujurannya. Anak Abdu Syam, Umayah, mencoba merebut mandat itu. Hakim memutuskan bahwa hak tersebut tetap pada Hasyim. Umayah, sesuai perjanjian, dipaksa meninggalkan Makkah. Salah seorang keturunan Umayah adalah Abu Sofyan. Putra Abu Sofyan, Muawiyah, kelak mendirikan dinasti Umayah.

Hasyim menikah dengan Salma binti Amr dari Bani Khazraj, perempuan sangat terhormat di Yatsrib atau Madinah. Mereka berputra Syaibah, yang dikenal juga dengan nama Abdul Muthalib. Abdul Muthalib inilah kakek Rasulullah SAW.

Hasyim meninggal tahun 510 M, dan posisinya digantikan saudaranya, Muthalib. Sepeninggal Muthalib tanggung jawab kekuasaannya dipegang oleh Abdul Muthalib. Abdul Muthalib mula-mula tinggal di Madinah sampai Muthalib yang menggantikan Hasyim wafat.

Rasulullah SAW dan wang 8 dirham :-)

Rasulullah SAW dan wang 8 dirham :-)

Suatu hari Rasulullah SAW bermaksud belanja. Dengan bekal uang 8 dirham, beliau hendak membeli pakaian dan peralatan rumah tangga. Belum juga sampai di pasar, beliau mendapati seorang wanita yang sedang menangis. Beliau sempatkan bertanya kenapa menangis. Apakah sedang ditimpa musibah ? Perempuan itu menyampaikan bahwa ia adalah seorang budak yang sedang kehilangan uang sebesar 2 dirham. Ia menangis sangat takut didera oleh majikannya. 

Dua dirham dikeluarkan dari saku Rasulullah untuk menghibur perempuan malang tersebut. Kini tinggal 6 dirham. Beliau bergegas membeli gamis, pakaian kesukaanya. Akan tetapi baru beberapa langkah dari pasar, seorang tua lagi miskin setengah teriak berkata, "Barang siapa yang memberiku pakaian, Allah akan mendandaninya kelak." Rasulullah memeriksa laki-laki tersebut. Pakaiannya lusuh, tak pantas lagi dipakai. Gamis yang baru dibelinya dilepas dan diberikan dengan sukarela kepadanya. Beliau tak jadi memakai baju baru.

Dengan langkah ringan beliau hendak segera pulang. Akan tetapi lagi-lagi beliau harus bersabar. Kali ini beliau menjumpai perempuan yang diberi dua dirham tersebut mengadukan persoalan, bahwa ia takut pulang. Ia khawatir akan dihukum oleh majikannya karena terlambat. Sebagai budak saat itu nilainya tidak lebih dari seekor binatang. Hukuman fisik sudah sangat lazim diterima.

Rasulullah diutus di dunia untuk mengadakan pembelaan terhadap rakyat jelata. Dengan senang hati beliau hantarkan perempuan tersebut ke rumah majikannya. Sesampainya di rumah, beliau ucapkan salam. Sekali, dua kali belum ada jawaban. Baru salam yang ketiga dijawab oleh penghuni rumah. Nampaknya semua penghuni rumah tersebut adalah perempuan. Ketika ditanya kenapa salam beliau tidak dijawab, pemilik rumah itu mengatakan sengaja melakukannya dengan maksud didoakan Rasulullah dengan salam tiga kali. 

Selanjutnya Rasulullah menyampaikan maksud kedatangannya. Beliau mengantar perempuan yang menjadi budak tersebut karena takut mendapat hukuman. Rasulullah kemudian menyampaikan, "Jika perempuan budak ini salah dan perlu dihukum, biarlah aku yang menerima hukumannya." Mendengar ucapan Rasulullah ini penghuni rumah terperanjat.

Mereka merasa mendapat pelajaran yang sangat berharga dari baginda Rasulullah. Karena secara refleks mereka menyampaikan, "Budak belia ini merdeka karena Allah." Betapa bahagianya Rasulullah mendengar pernyataan itu. Beliau sangat bersyukur dengan uang 8 dirham mendapat keuntungan ribuan dirham, yakni harga budak itu sendiri. Beliau berkata, "Tiadalah aku melihat delapan dirham demikian besar berkatnya dari pada delapan dirham yang ini.

Allah telah memberi ketenteraman bagi orang yang ketakutan, memberi pakaian orang yang telanjang, dan membebaskan seorang budak belian."Akhirnya, rahmat dan kasih sayang, bantuan dan pertolongan kepada masyarakat bawah akan mendatangkan kesejahteraan dan kemajuan. Allah berfirman dalam sebuah hadits Qudsyi. "Bahwanya Allah menolong hanba-Nya, selama ia menolong saudaranya."

one day..??

Dengan nama ALLAH yang MAHA PEMURAH lagi MAHA PENGASIH..........

Assalammualaikum.........kaifahalukum?? (apa khabar semua???)

yah...!!! erm perbetulkan tempat duduk,check side miror,buka lagu mues(unintented).........tekan class + masuk gear 1 + angkt class slow-slow + tekan pedal minyak = kereta jalan

yeyeye!! boleh bawak kereta......ha hari ni....saya nak bawak semua naik kereta dengan saya...jom check it out!!! :-)

ini adalah pengalaman saya yang pertama di dalam arena pemotoran kereta ni...selalunya jadi mat rempit ja( mat rempit yang di redhoi ek....jangan salah sangka). - jam menunjukkan pukul 6.00pagi,saya masih lagi mengetuk pintu bilik pak teh saya "pak teh bangun solat subuh!!"  5 minit kemudian baru pak teh saya bangun sambil tersenyum seperti hari mula-mula dia berkahwin(seram je tengok). ok2 setelah solat subuh dia dengan tanpa segan silunya megajak saya untuk menaiki kereta kawannya iaitu abang amin atau nama saintifik beliau dzahir (susah jugak nak tulis nama hamba Allah ni...sebut senang je).

ha...dek kerana saya yang tak tahu bawa kereta lagi ni. maka inilah pengalaman yang sangat mengerikan dan jugak sangat menyeronokan, mana taknya ada orang yang offer kereta dia kepada saya untuk dirosakan atau diremukkan..hahaha..mintak-mintak tak la insyaallah :-)

(bila nak masuk isi pertama ni bro!) oppss!! sorry ok2..tanpa membuang masa.saya pun di bawa la ke padang sasar eh silap plak di bawa ke padang yang agak lapang,jalannya strait je nak race memang ini lah jalannya.so di situ saya pun keluar dari sit penumpang dengan gaya yang agak angkuh(astarghfirlahalazim jangan tiru taw....) ke sit pemandu.

first time ada di kerusi pemandu membuatkan saya terasa seperti pengantin baru( eh apa kaitannya).maka pak teh saya yang ghairah mengajak saya tadi mengeluarkan suara yang sangat merdu seperti suara dato' siti nur haliza mengarahkan saya supaya start enjin. saya pun apa lagi orang suruh start tak suruh pun saya start ini kan di suruh sepantas kilat dengan lafaz bismillah saya start. lepas tu masuk gear satu tarik hand break. kereta pun jalan yahoo!! i man on it. seronoknya Allah ja yang tahu. lepas tu masuk gear 2 plak ha kali ni rasa i born to drive ( ya Allah ni dah lebih jangan tiru taw..yang sebenarnya.. i born to worship Allah s.w.t).lepas 5 kali pusing-pusing. last sekali pergilah kami ke stesen minyak. dan terus balik ke rumah untyk bersarapan pagi (sarapan mesti la pagi..mana ada sarapan malam). balik tu dari pukul 8 pagi sampai pkul 12 tengah malam tak habis-habis lagi bercerita yang saya dah pandai naik kereta walaupun dua kali jugak la tersenguk-senguk sebab lepas class awal.

   this is the car i've drive..the car's name blacklisted but believe me it's a good car(don't juege the book by it cover)

                     ha..ni kami di stesen minyak..tu la pak teh saya..hensem tak tapi saya hensem lagi haha

                                                           alamak terlupa nak tutup pintu..

                                                                    bahagian belakang


ok conclusion-nya, alhamdulillah segala puji bagi Allah tuhan seru sekalian alam kerana mengizinkan saya untuk merasai pengalaman baru ini. ha di sini saya dapat belajar yang betul lah berkat bangun subuh tak tidur balik, rezeki Allah kepada kita melimpah ruah waktu tu,tengok tak semena-mena Allah bagi rezeki kepada saya untuk drive kereta dah tu alhamdulillah Allah bagi lagi rezeki mudah faham,dan mudah untuk kuasai. ingat rezeki Allah bukan hanya pada wang ringgit tapi banyak dan luas.sebenarnya banyak rasional yang ingin saya kongsikan dengan anda semua tapi kalau saya cerita jadi panjang la pulak entry ni jadi selebihnya cari lah sendiri ek hehehe. apapun semoga kita tergolong di dalam golongan hamba-hambaNya yang bersyukur insyaallah, alhamdulillah :-) one day i'll drive it by my self... insyaallah

SULTAN MUHAMMAD AL-FATIH

UTUSAN TUHAN BERSABDA,
BENARKAN SATU KETIKA,
DERAPAN KUDA KAN TIBA,
BEBASKAN KOTA DI ROMA,

TENTERA FATIH PUN DATANG,
HADIS NABI KUATKAN IMAN,
LAYAR KAPAL RENTAS DARATAN,
TANDUK EMAS DIBANTU TUHAN,

TUJUH PULUH KAPAL PUN TIBA,
BYZANTINE GEGAK GEMPITA,
DUA RATUS RIBU TETERA,
MIMPI BURUK SUDAH PUN TIBA,

LAPAN RATUS TAHUN PENANTIAN,
KONSTANTIN AKHIR DI TAWAN,
PANJI ISLAM DIKIBAR HASSAN,
TUBUH SYAHID JIWA DIKORBAN,

ITULAH SI ANAK MUDA,
BERAKSI MENGEGAR DUNIA,
ITULAH SEBAIK RAJA,
ITULAH SEBAIK TENTERA..............

Ta'aruf week : kasih ayah dan ibu :-)

Dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha pengasih......

Alhamdulillah....setelah sekian lama saya menyepikan diri dan hanya meyediakan entry yang copy paste ja....akhirnya saya kembali...rasa excited la plak( maklumla lama tak tulis blog)...

bukan saya tak terdetik untuk  menulis blog tapi kerana tiada idea,kemalasan,kesibukan(yang ni kurang pasti la hehe) dan juga keletihan serta ke-blur-an dalam mencari topik-topik dan pengalaman yang insyaAllah bermanfaat untuk dibaca dan dikongsikan..

hah..!!! sudah sikit-sikit intro...jom kita mengembara ke CENTRE FOR FOUNDATION STUDIES INTERNATIONAL ISLAMIC UNIVERSITY MALAYSIA  (CFS IIUM).......ya Allah..dengar nama pun mulut dah kata susah nak sebut ni hehehe...tapi di sini la manusia akan dibentuk menjadi insan dan muslim akan dibentuk menjadi mukmin insyaAllah..amin! :-)

ok...apa yang saya ingin kongsikan dengan anda semua bukan keindahan atau misi CFS IIUM ni(walaupun ada la serba sedikit  )...tapi pengorbanan ayah dan ibu....

31st May - 2nd June 2011 bersamaan 27-29 JAMADILAKHIR....saya telah bertugas sebagai comittee(urusetia)....untuk sesi Ta'aruf (orentasi/perkenalan)....pelajar-pelajar baru CFS IIUM...

hari pertama saya bertugas saya dapat lihat pengorbanan ayah dan ibu yang membuatkan saya sedikit teringat mak dan ayah saya( actuatly, teringat banyak...tapi nak cover macho..so tak nak mengaku hehe)..

hari pertama pendaftaran..memang paling penat...dan student pun banyak, dah la banyak tak termasuk mak ayah,mak ayah plak siap bawa satu kampung......tapi tak pa dari situ apa yang kita boleh nampak disebalik kesibukan dan kekalutan hari pendaftaran adalah KESERONOKAN dan KEBANGGAAN ayah dan ibu....ya la mana taknya anak masuk universiti...mak ayah mana.....yang tak bangga...kalau boleh tu tujuh hari tujuh malam pun tak habis cerita lagi yang anak dia ni masuk universiti...tapi itulah mak ayah kita..and one day kita pun akan berada di tempat mereka ni......dan merasakan perasaan yang sama serta melakukan perkara yang sama.....

yang paling menyentuh hati saya  bila saya tengok seorang ayah ni......bawa beg besar dah tu banyak plak...dah tu CFS IIUM ni biasa la tangga banyak berbukit plak..bayangkan lah..saya pun sakit pingang kalau bawa beg berat banyak plak naik tangga dengan bukit lagi...naik kesian saya tengok (nak tolong waktu tu saya ada komitmen sebagai prep & tech...jadi sory pak cik..tak apa nanti jumpa saya belanja pak cik)....dia langsung tak bagi anak dia bawa..anak dia nak bawa dia tak bagi...dia suruh anak dia jalan ja...masyaAllah.....itulah pengorbanan ayah..tanpa malu,walaupun berat tetap berkorban demi anak tersayang...

satu lagi..seorang ayah jugak( jangan marah ek ibu-ibu....hehehe) dalam kami semua kalut-kalut menyusun budak-budak(pelajar) untuk pendaftaran, seorang ayah ni datang dan mengeluarkan pistol eh tersilap plak (sory-sory..pengaruh DVD ni..) mengeluarkan telefon bimbit dan merakam anaknya yang tengah beratur panjang...dan saya pun pergilah menyibuk tanya pak cik ni " erm pak cik ada apa yang boleh saya tolong (offer tu..padahal bukan kerja saya pun)" pak cik tadi menjawab(macam karangan SPM) "tak ada apa (tanpa ditanya si ayah ni trus cerita apa yang dia buat walaupun saya tak tanya pun)..saja pak cik nak rakam anak pak cik nanti boleh tengok sampai bila-bila".......terus menusuk kalbu..yang si anak tengok ayah pun tak..angkat la peace ke, lambai tangan ke, tak pun senyum...ni monyok je......kalau TV3 ambik terlompat-lompat plak nak masuk........

                                          pemandangan di CFS IIUM.....cantik kan3...hehehe

                       abang dan akak comittee yang hensem dan cantik.....tapi saya lagi hensem hehe

            ha yang ni special sikit..ni la mak cik-mak cik yang telah menyoal siasat saya tentang macam mana
                                     anak dia  nak tukar kos..nasib baik saya terer..hehe
                                           (itulah ibu,dia akan berusaha untuk dapatkan
                                              apa yang terbaik untuk anak-anaknya)
          

                                ha ni la beliau yang saya cerita tadi khusyuk betul merakam anaknya
                                                          sebagai student CFS IIUM

                                        cepat-cepat berbaris!!!!!!!!!!!! nak register ni....jangan nak

                                                         mengorat kak comittee tu plak...

ok..la...sudah..cukup la untuk renungan kita bersama..walaupun banyak lagi peristiwa yang saya nak ceritakan mengenai pengorbanan ibu bapa ni.....kepada kaum ibu maaf saya langsung tak ceritakan mengenai kaum ibu....bukan apa..kerana kaum ibu ni memang terkenal dengan pegorbanannya sampai tengelam pengorbanan sang ayah...dalam tv pun cerita ibu,lagu pun ibu,novel pun ibu.....jadi di sini saya nak tonjolkan la sikit pengorbanan golongan bapa ni..kerana selalunya kita terlepas pandang pegorbanan ayah yang agak sama dengan ibu...k.sampai sini saja..maaf kalau ada salah silap saya hanya insan biasa...assalammualaikum..  :-)